Tren Teknologi Industri Konser – Dalam industri musik live bernilai miliaran dolar, inovasi adalah kuncinya.
Teknologi baru yang menarik mendukung pengalaman konser dengan beragam cara baru, menyemangati penonton, dan meninggalkan tempat-tempat yang kurang terhubung.
Also Read
Dengan begitu banyak transformasi yang terjadi, bagaimana pemilik tempat dapat mulai mengikuti tren terbaru?
Sebagai pemimpin dalam mendukung teknologi konser, Hospitality Network hadir untuk membantu.
Pelajari mengapa memanfaatkan teknologi konser begitu penting sebelum menemukan enam tren yang merupakan inovasi pelopor dalam pengalaman musik live.
Tren Teknologi Industri Konser Mendefinisikan Ulang Musik Live
Jadi, apa yang perlu Anda terapkan di tempat Anda untuk memuaskan pengunjung konser?
Berikut adalah enam tren teknologi konser paling menarik yang dapat diharapkan oleh penggemar musik live di tempat-tempat yang terhubung.
Baik saat ini maupun di masa mendatang, dan semuanya didukung oleh teknologi WiFi konser yang terhubung.
Teknologi Konser yang Dapat Dikenakan (Wearable)
Konser-konser terpopuler di dunia memanfaatkan teknologi yang dapat dikenakan (wearable) untuk menciptakan pengalaman musik live yang lebih interaktif.
Ambil contoh, The Taylor Swift Eras Tour. Ribuan penonton diberikan gelang di awal pertunjukan untuk melapisi efek pencahayaan berbasis kerumunan di sepanjang konser, meningkatkan pengalaman yang sudah menggetarkan.
Baik melalui gelang, kacamata, kalung, atau aksesori lainnya. Teknologi yang dapat dikenakan meningkatkan nilai produksi konser sekaligus memberikan suvenir koleksi seumur hidup bagi para penonton.
Teknologi yang dapat dikenakan biasanya memanfaatkan teknologi radio, inframerah, atau Bluetooth untuk mencapai sinkronisasi dengan musik live.
Radio & inframerah menggunakan frekuensi gelombang tertentu untuk terhubung dan menerangi teknologi.
Sementara perangkat Bluetooth terhubung ke ponsel penonton, yang kemudian terhubung ke internet dan mengirimkan sinyal.
Realitas Tertambah Musik Live
Realitas tertambah, sering disingkat AR, adalah teknologi yang menambahkan gambar yang dihasilkan komputer ke tampilan dunia nyata pengguna.
Melalui ponsel, kacamata pintar, atau teknologi terhubung berkemampuan AR lainnya.
Seperti teknologi yang dapat dikenakan, realitas tertambah dapat meningkatkan pengalaman konser yang sudah menarik dengan lapisan tambahan penceritaan dan kekaguman visual.
Beberapa artis mungkin ingin memproyeksikan animasi raksasa selama lagu-lagu tertentu; yang lain mungkin memiliki visual yang lebih abstrak.
Apa pun masalahnya, augmented reality (AR) dapat meningkatkan daya tarik visual sebuah konser.
Wawasan Tiket Konser Online
Membeli tiket fisik sudah ketinggalan zaman. Berkat maraknya situs web tiket online, tiket seluler telah menjadi standar utama untuk tiket acara modern.
Platform online tidak hanya memberi konsumen cara yang mudah untuk membeli tiket.
Penyelenggara acara dapat memanfaatkan platform ini untuk mengakses analitik komprehensif tentang demografi konser dan bagaimana peserta membeli tiket.
Untuk setiap tiket yang dibeli online, situs web tiket dapat menggabungkan data tentang demografi konsumen, di mana pembeli menemukan artis, jam berapa mereka membeli tiket, dan banyak lagi.
Data gabungan dari setiap tiket memberikan wawasan komprehensif tentang perilaku konsumen, baik untuk masing-masing acara maupun tempat acara Anda secara keseluruhan. (Fahma Ardiana)
